BATULICIN, Wartabanua.com – Yayasan Segaris Senyum Gemilang (SSG) kembali beraksi, menyasar warga miskin, lansia dan jompo. Kali ini menyerahkan bantuan sembako dan santunan langsung dari pintu ke pintu, Kamis (6/7/2023).
Pendiri Yayasan Segaris Senyum Gemilang (SSG) Kabupaten Tanah Bumbu, Afrida Eka Yuniarti terjun langsung door to door mengitari Desa Persiapan Anugerah Sejahtera, Kecamatan Simpang Empat.
Pjs Kepala Desa Persiapan Anugerah Sejahtera, Zunaidy mengaku sangat mengapresiasi aksi bagi-bagi bantuan sembako dari SSG tersebut.
“Aksi ini sangat membantu warga kami,” ucap Zunaidy usai pembagian bantuan paket sembako Yayasan SSG.
Zunaidy mengatakan, ada 35 warga dari tujuh rukun tetangga (RT) di desanya yang mendapat bantuan. “Ada 5 warga dari setiap RT, dan rata-rata warga lansia dan janda tua dengan status ekonomi kurang mampu,” katanya.
Sementara itu, Pendiri Yayasan SSG Tanah Bumbu, Afrida Eka Yuniarti menyebutkan kali ini memilih menyasar ke Desa Persiapan Anugerah Sejahtera. Alasannya, lantaran banyak warga dengan kondisi ekonomi kurang mampu di desa tersebut.
“Ini bentuk perhatian dan kepedulian Yayasan SSG Tanah Bumbu terhadap warga kurang mampu, terutama warga lansia dan janda tua,” jelas Eka.
Eka menambahkan, lebih memilih turun langsung menyerahkan bantuan agar dapat secara langsung melihat kondisi warga kurang mampu.
“Untuk melihat apa saja yang memang sangat dibutuhkan oleh warga kurang mampu, dan kami juga memiliki program lain jika memang perlu lagi,” tambahnya.
Dituturkannya, bantuan yang mereka berikan adalah salah satu program dari Yayasan Segaris Senyum Gemilang dibidang sosial kemanusiaan. “Ini adalah kepedulian kami kepada masyarakat,” imbuhnya.
Ia melanjutkan, Yayasan SSG akan kembali memberikan bantuan sosial kepada warga desa lain yang tidak mampu. “Selanjutnya kami akan menyasar ke desa lainnya. Intinya kami akan berbagi,” bebernya.
Sementara terkait keinginan masyarakat setempat yang mengusulkan bantuan modal dan akses pemasaran produk UMKM, Eka berjanji akan berkoordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
“Mengingat pembinaan UMKM kewenangan Pemda. Nanti kita koordinasikan, apa yang bisa kita lakukan dan bantu. Yayasan siap berperan dalam meringankan beban pemerintah kabupaten,” pungkasnya.
